Minggu, 28 Oktober 2012

Membuat Bunga 3D Dengan Blender

Sebelum saya menjelaskan bagaimana cara membuat bunga 3d dengan blander, saya akan menjelaskan Apa yang dimaksud dengan blander,

1. Apa Itu Blender
     Blender merupakan software gratis(open source) yang berguna untuk membuat animasi dalam bentuk 3 dimensi atau 3D, efek visual, dan video game.    

* Blender 3D memberikan fitur – fitur utama sebagai berikut :
1. interface yang user friendly dan tertata rapi.
2. tool untuk membuat objek 3D yang lengkap meliputi modeling, UV mapping, texturing, rigging, skinning, animasi, particle dan simulasi lainnya, scripting, rendering, compositing, post production dan game creation.
3. Cross Platform, dengan uniform GUI dan mendukung semua platform. Blender 3D bisa anda gunakan untuk semua versi windows, Linux, OS X, FreeBSD, Irix, Sun dan sistem operasi yang lainnya.
4. Kualitas arsitektur 3D yang berkualitas tinggi dan bisa dikerjakan dengan lebih cepat dan efisien.
5. Dukungan yang aktif melalui forum dan komunitas
6. File Berukuran kecil
7. dan tentu saja gratis


Lalu di Blender hanya mempunyai 1 jendela dengan fungsi yang dapat disesuaikan oleh penggunanya. Ada beberapa fungsi dari jendela blender yaitu
a. Header: merupakan menu utama blender (terdiri dari file, add, render, help)
b. 3D view : tampilan objek secara 3 dimensi
c. outlines: outliner adalah struktur suatu objek atau data
d. Properties : Panel modifikasi/parameter suatu objek
e. Timeline : Untuk playback animasi/video
Lalu ada fungsi menu 3D view:

Toolbar : Toolbar bersifat dinamis sesuai kontek dari objek atau perintah.
Perspektif/ortho : Keterangan tampilan perspektif/ortho
Properties : Panel properties untuk fungsi tertentu dari 3D view/objek
Camera : Objek kamera untuk sudut pandang
Cube : Objek mesh (kubus)
3D Manipulator : Manipulator 3D untuk geser, putar, dan skala objek
Lamp : Objek lampu untuk memberi penerangan
Operator : Untuk menampilkan opsi yang sedang aktif
Editor Type : Tipe editor window untuk memilih fungi
3D Widget : 3D manipulator widget
Mode : Mode objek  untuk memperlakukan objek dalam fungsi khusus
Viewport Shading : Untuk display objek
Pivot Point : Digunakan untuk memilih pivot point
Orientation : Untuk orintasi transformasi objek
Proportional Editing : Mengolah objek secara proporsional dalam mode edit
Snap Element : Fungsi snapping dalam transformasi
Layar : Menempatkan objek dalam lapisan tertentu
Render Preview : Rendel openGL gambar/animasi.

Saya kira itu sudah cukup Mari kita membuat BUNGA
ini hasil akhir nya : 













Pertama tama Buka Aplikasi Blander lalu akan muncul tampilan awal sebagai berikut.

 









Kemudian klik tab Add – Mesh – Cylinder untuk membuat suatu bangun ruang silinder.

 









Setelah itu, saya mengganti pengaturan pada object silinder yang tadinya Object Mode menjadi Edit Mode sehingga memunculkan seleksi pada seluruh object silinder bewarna orange.

 








Kita bisa mengatur jarak pandang dan perspektif menggunakan scroll pada mouse, yaitu dengan mengklik & drag atau dengan men-scrolling atas bawah. Kemudian setelah itu tekan “A” pada keyboard maka akan menghilangkan tanda seleksi pada Silinder tadi (garis-garis orange pada vertex hilang). Lalu atur supaya perspektif silindernya berasal dari atas. Tekan “B” pada keyboard, klik & drag pada bagian atas silinder lalu klik kiri. Setelah bagian atas silinder tersebut terseleksi, klik pada tanda panah warna biru yang mengarah ke atas lalu drag ke arah bawah sehingga akan menghasilkan silinder dengan ukuran yang lebih pendek.

 













Selanjutnya kita akan membuat kelopak bunganya. Tekan tombol “A” dan kembalikan ke mode “Object Mode”. Duplikasi silinder tadi dengan cara mengklik pada bagian Duplicate Object lalu geser ke arah kiri seperti pada gambar di bawah. Lalu atur ukuran object (membesarkan atau mengecilkan) dengan menekan “S” lalu geser, klik sesuai ukuran yang diinginkan.

 







Cara yang sama kita gunakan untuk membentuk kelopak-kelopak bunga lainnya. Atur posisinya dengan mengklik kanan object yang ingin diatur lalu tempatkan pada posisi yang diinginkan.  Sekarang saya akan memberikan warna pada object-object yang tadi dibuat, dengan menggunakan material yang berada pada bagian paling kanan. Klik Add New Material Atur pewarnaan RGB tiap material seperti yang diinginkan dibagian Diffuse.

 
















Kemudian saya akan membuat batangnya. Tambahkan lagi object silinder kemudian Rotate silider tersebut sehingga menghadap dari vertical ke horizontal dengan mengklik “Rotate” padaMesh Tools atau bisa juga dengan menekan tombol R pada keyboard.

 




Kemudian untuk mengatur ukuran silinder tadi, kita ubah dulu dari “Object Mode” ke “Edit Mode”. Seleksi silinder, kemudian atur ketebalan, panjang dan lebar silinder tadi sesuai yang diinginkan. Begitu juga pada potnya saya menggunakan object Silinder. Saya rotate silinder tersebut, lalu saya atur ukuran serta bentuknya. Untuk memberikan efek cekung ke dalam, saya menekan “E” pada keyboard kemudian drag ke bagian dalam. Lalu saya atur pewarnaannya sehingga hasil akhirnya seperti pada gambar di bawah.

 












Lalu saya akan menjoin berbagai object tadi supaya dapat di Rotate sekaligus. Caranya klik pada object pertama lalu tekan dan tahan Shift pada keyboard lalu klik kanan pada object lainnya. Maka seluruh object akan bergabung menjadi satu. Setelah itu, klik Rotate pada menu sebelah kiri. Lalu atur letak object tadi seperti pada gambar.

  














Tidak ada komentar:

Posting Komentar